Memasuki bulan puasa ini, warga TA2 yang menghuni sudah bertambah lagi sebanyak 8 rumah. Akibatnya listrik sementara yang disediakan pengembang (khusus yang dari bedeng di blok C3) tidak lagi bisa memenuhi kebutuhan penghuni TA2 di blok C3, C4, C5, D2, D3, dan E1.

Karena letak rumah saya paling ujung dari jalur kabel listrik sementara ini, berakibat dalam 2 minggu ini tiap malam rumah saya sudah tidak dapat mendapatkan nyala lampu dengan normal (lebih sering mati). Tiap sahur, kami melakukannya dalam kegelapan dengan di temani cahaya lampu yang sangat redup, itu pun dari 1 lampu di ruang tengah dan 1 lampu 5 watt di kamar mandi.

Untuk aliran di blok C1 masih aman buat menyalakan AC.
Blok D1 juga masih lumayan, karena ada 2 meteran listrik disitu.
Blok E3 saat ini masih aman karena ada meteran listrik system pulsa yang 2200 watt dan hanya di gunakan 3 rumah.
Sebagian E1 dan F2 juga masih menggunakan meteran system pulsa yang 2200, tiap warga yang menikmatinya harus urunan untuk membeli pulsanya, karena subsidi pulsa dari pengembang ga cukup.

Saya perkirakan setelah lebaran penghuni TA2 akan bertambah cukup banyak (prediksi saya 10 rumahan). Bagi Bapak/Ibu yang akan segera menghuni TA2 khususnya di Blok C dan D bersiap-siap untuk menghuni dengan kondisi kekurangan listrik dan air.

Pak Helmy pernah mengetes ternyata konsumsi listrik pompa air yang kita di dapat dari pengembang itu 1000 watt pada saat dinyalakan dan 750 watt setelah berjalan normal. Nah silahkan hitung sendiri kalo kita serentak menyalakan pompa air nya.

Dari fakta2 diatas sudah waktu kita melaksanakan aksi nyata untuk mendesak pengembang untuk memenuhi kewajiban mereka masalah listrik.
Saya saat ini sedang berkoordinasi dengan teman-teman yang bekerja di media (elektronik dan cetak) untuk membantu mempublikasikannya.

Kalo kita sudah sepakat waktunya, pengurus Paguyuban perlu berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Kepolisian, PLN dan Bank BTN agar rencana aksi tersebut berjalan dengan baik dan sukses.

Mari kita segera rapatkan barisan.

Rahman
Blok E1 No 16
Ketua Paguyuban Taman Anyelir 2 Depok